Nabi Elia di Sarfat apa yang ia minta kepada janda itu untuk dilakukan?
Ditulis pada: July 06, 2021
Doa Rohani Kristen - Karena musim kekeringan berlangsung selama 3 tahun dan 6 bulan, maka air di Sungai Kerit juga mengering. Mungkin kita tidak dapat membayangkan bagaimana keadaannya karena kita tidak pernah mengalami musim kering seperti itu.
Nabi Elia di Sarfat apa yang ia minta kepada janda itu untuk dilakukan?
Pada zaman dulu sebelum ada pipa air seperti yang kita miliki sekarang, musim kering sering membawa juga kesengsaraan dan kematian. Akan tetapi, tanpa diragukan Iagi, Tuhan terus memelihara Nabi Elia. Setelah Sungai Kerit kering, Tuhan memerintahkan Nabi Elia untuk pergi ke Sarfat di wilayah Sidon. Ini adalah sebuah kota kecil di tepi laut di sebelah barat Israel. Itu adalah wilayah di mana Izebel, istri Raja Ahab berasal.
Coba bayangkan! Tidak salah Iagi, Sarfat adalah sebuah kota yang penuh dengan berhala. Tetapi Tuhan menyuruh Nabi Elia untuk pergi ke sana. Bukan saja begitu, Tuhan bahkan berkata kepada Nabi Elia bahwa Tuhan telah mempersiapkan seorang janda untuk menyediakan makan dan tempat tinggal bagi Nabi Elia.
Coba bayangkan! Tidak salah Iagi, Sarfat adalah sebuah kota yang penuh dengan berhala. Tetapi Tuhan menyuruh Nabi Elia untuk pergi ke sana. Bukan saja begitu, Tuhan bahkan berkata kepada Nabi Elia bahwa Tuhan telah mempersiapkan seorang janda untuk menyediakan makan dan tempat tinggal bagi Nabi Elia.
Janda biasanya adalah orang-orang yang termiskin karena mereka tidak mempunyai suami Iagi sebagai sumber nafkah bagi mereka. Coba tebak apa yang terjadi! Alkitab mengatakan, "Sesudah itu ia bersiap, lalu pergi ke Sarfat. " Nabi Elia sama sekali tidak ragu. Dia mendengar suara Tuhan, dan dia menaatinya.
Dia tidak pernah mempertanyakan perintah Tuhan. Sering kali, kita mengira kita lebih tahu daripada Tuhan. Kita tidak mau berdoa mencari pertolongan Tuhan atau pimpinan-Nya ketika kita mengalami kesulitan. Kita bergantung kepada hikmat kita sendiri. Banyak sekali yang dapat kita pelajari dari Nabi Elia.
Ketika Nabi Elia menghampiri pintu gerbang kota, dia melihat janda tersebut sedang mengumpulkan ranting kayu. Waktu Tuhan selalu tepat. Ketika Tuhan memanggil seseorang untuk melakukan kehendak-Nya, Dia selalu mempunyai rencana yang sempurna bagi orang tersebut. Tuhan akan memimpin dan mengarahkan setiap langkahnya.
Apa yang Nabi Elia minta kepada janda itu untuk dilakukan?
Ketika Nabi Elia menghampiri pintu gerbang kota, dia melihat janda tersebut sedang mengumpulkan ranting kayu. Waktu Tuhan selalu tepat. Ketika Tuhan memanggil seseorang untuk melakukan kehendak-Nya, Dia selalu mempunyai rencana yang sempurna bagi orang tersebut. Tuhan akan memimpin dan mengarahkan setiap langkahnya.
Apa yang Nabi Elia minta kepada janda itu untuk dilakukan?
Renungkan
RENUNGKAN: Tuhan akan memimpin saya sepanjang jalan jika saya meminta-Nya. Yang saya harus lakukan hanyalah melakukan perintah-Nya.Doakan
DOAKAN: Tuhan, tolonglah saya untuk selalu menanyakan kehendak-Mu bagi hidup saya, dan tolong saya untuk menaati-Mu dengan setia. Pimpinlah setiap langkah hidup saya. Dalam nama Tuhan Yesus saya berdoa, amin.
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar