Cara membuat hand sanitizer sendiri dengan mudah dan ampuh
Ditulis pada: January 06, 2021
Jejak Pak Mantap - Saat pandemik Hand sanitizer menjadi barang penting dan sangat dibutuhkan oleh sebagian besar masyarakat. Hal ini terjadi setelah merebaknya virus corona. Hand sanitizer menjadi alternatif dalam mensterilkan tangan dalam mencegah penyebaran virus corona.
Hand sanitizer atau handrub berfungsi sebagai cairan yang dipercaya banyak orang mampu mengurangi agen infeksi virus dari tangan. Formulasi Hand sanitizer berbasis alkohol yang disukai banyak orang, dan diprediksi mampu membunuh 99,9% kuman ditangan.
Berikut Jejakpakmantap telah merangkum mengenai cara mudah membuat hand sanitizer sendiri seperti rekomendasi WHO (World Health Organization):
Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri Rekomendasi WHO
Cara membuat hand sanitizer sangat mudah seperti yang dilansir dari laman resmi WHO dan channel YouTube Lily Rose yang berdasarkan panduan dari jurnal yang dipublikasikan WHO.
Didalamnya, terdapat Standar Eropa EN 12791, ada dua formulasi hand sanitizer atau handrub yang direkomendasikan WHO telah diuji oleh dua laboratorium referensi independen pada negara-negara Eropa yang berbeda. Guna menguji dan menentukan kesesuaian mereka untuk digunakan dalam persiapan kebersihan tangan sebelum bedah.
Disana para ahli berpendapat, bahwa hanya beberapa formulasi di dunia telah memasukkan bahan n-propanol untuk antisepsis tangan. Dengan pertimbangan bahwa sifat-sifat lain dari bahan yang direkomendasikan oleh organisasi WHO.
Kesimpulan dan hasil di atas dianggap valid dan dapat diterima. Kemudian itu adalah pendapat konsensus dari tim ahli di WHO bahwa kedua formulasi itu dapat digunakan untuk persiapan tangan bedah.
Ada beberapa institusi yang memilih untuk menggunakan formulasi yang rekomendasi WHO untuk persiapan tangan bedah. Bahwa harus memastikan ada minimal tiga bahan digunakan, selama jangka waktu 3 sampai dengan 5 menit.
Walau masih diperlukan lebih banyak penelitian tentang kesimpulan ini. Panduan membuat hand sanitizer yang biasanya digunakan sebelum dokter melakukan proses bedah, dapat Anda coba membuatnya di rumah.
Disana WHO merekomendasikan penggunaan hand sanitizer atau handrub wajib berbasis alkohol untuk antisepsis tangan rutin ddan juga dalam sebagian besar situasi klinis. Dengan satu ketentuan penting bahwa handrub memenuhi standar yang diakui untuk kemanjuran mikrobisida (standar ASTM atau EN).
Beberapa Alat untuk Membuat Hand Sanitizer
1. Wadah atau takaran (container) atau mangkuk kaca
2. Sedotan terbuat dari stainless steel
3. Botol spray
Bahan yang diperlukan Membuat Hand Sanitizer
- sebanyak 2/4 cangkir Aloe vera dalam bentuk gel, bisa diganti dengan gliserol ataupun gunakan keduanya.
- sebanyak 1/4 cangkir Gliserol atau Gliserin atau alkohol gula yang diekstrak dari lemak nabati).
- Sebanyak 3 cangkir alkohol kadar minimal 60 persen, kali ini Lily Rose menggunakan kadar 75 persen. WHO menggunakan 80 persen ke atas.
- Tea tree oil atau minyak essensial secukupnya, opsional karena tidak wajib
Cara Membuat Hand Sanitizer Sendiri
- Sebanyak 3/4 campuran antara aloe vera dengan gliserin atau pilih salah satu dengan banyak takaran 3/4 cangkir tersebut. Jika anda menggunakan bahan aloe vera saja, hand sanitizer akan memiliki tekstur lebih cair dari biasanya, serta bila Anda buat dengan gliserin saja tetap mujarab. Lily Rose sudah mencoba membuat ketiganya.
- Ukuran lain bisa menggunakan 1/3 bahan gliserin ditambah 2/3 aloe vera.
- Pertama-tama, masukkan sebanyak 3 cangkir alkohol dalam wadah takar atau container.
- Lalu kemudian, tambahkan sebanyak 1/4 cangkir gliserol.
- Masukkan 2/3 cangkir bahan aloe vera. Lalu aduk hingga tercampur sempurna.
Membuat Hand Sanitizer Sendiri
6. Tambahan, silahkan campurkan minyak antiseptik seperti tea tree oil atau minyak essensial lainya. Apabila Anda yang memiliki kulit sensitif, silahkan skip langkah yang satu ini.
7. Terakhir masukkan hand sanitizer ke dalam botol spray.
Dilansir dari jurnal yang dipublikasikan oleh organisasi WHO, bahwa bahan gliserol dapat digunakan sebagai humektan. Serta bahan emolien lain bisa digunakan untuk perawatan kulit, yang terutama adalah harganya murah, dan tersedia secara luas dipasaran serta larut dalam air juga alkohol, serta tidak menambah toksisitas, atau meningkatkan alergi.
Hidrogen peroksida pada Hand sanitizer digunakan untuk menonaktifkan bakteri yang terkontaminasi ditangan. Bakteri Jamur atau spora didalam larutan dan bukan merupakan zat aktif untuk antiseptif tangan.
Tambahan aditif lebih lanjut, untuk kedua formulasi bahan ini harus diberi label dengan jelas dan label tidak beracun jika tertelan secara tidak sengaja.
Penambahan pewarna tertentu dapat dilakukan untuk memungkinkan perbedaan dari cairan lain, tetapi tidak boleh mengandung toksisitas, karena dapat menimbulkan alergi, atau mengganggu sifat utamanya antimikroba.
Boleh saja anda menambahkan parfum atau pewarna, namun tidak dianjurkan karena risiko reaksi alergi.