Skip to main content

Masalah Rem Cakram Motor Mulai Kurang Menggigit

Rem Cakram Motor Mulai Kurang Menggigit

Sekarang motor keluaran terbaru hampir seluruhnya memakai rem cakram untuk sistem pengeremanya. Ada yang hanya di roda depan atau bahkan ada yang mengaplikasikan double disc brake atau rem cakram di kedua roda. Rem cakram motor terkenal baik dan minim perawatan pada motor, akan tetapi bagaimana bila rem tersebut terasa kurang pakem? 

Penyebab rem cakram motor bisa kurang menggigit

Penyebab rem cakram motor bisa kurang menggigit sebenarnya tidak banyak. Bisa dari kualitas kampas yang menurun atau habis, dan bisa juga dari sistem hidrolik yang bermasalah. Cara ini bisa anda cari tahu sendiri tanpa harus pergi ke bengkel. 

Sebagai pemilik motor, pemeriksaan awal rem cakram bisa dengan visual atau melihat kondisi kampas rem. Apabila celah-celah di kampas rem sudah tidak terlihat di salah satu sisinya menandakan kampas sudah habis. Tapi bila masih tebal, kemungkinan ada penyebab lain, bisa karena ‘masuk angin’ atau usia kampas sudah ‘kadaluarsa’. 

Dalam pengecekan Kanvas rem cakram dapat diintip, atau dicongkel sedikit untuk lihat gotnya. Kadang ada kasus kampas rem masih tebal tapi sudah tidak ngegigit kalau dipakai jalan jauh. Itu penyebabnya dari kampas yang sudah kelamaan dipakai tapi tidak banyak terkikis, jadinya kampas kaku karena tidak ada pori-pori akibat terkena panas terus menerus. 

Bila kampas rem cakram kadaluarsa maka tidak mampu menggigit piringan cakram dengan optimal. Biasanya, kondisi ini terjadi bila usia kampas rem lebih dari setahun pemakaian atau menempuh jarak di atas 12 ribu kilometer. 

Ganti Kampas Rem Cakram Motor 


Anda sebagai pemilik motor sebaiknya mengganti kampas rem bila mengalami gejala ini setelah setahun penggantian. 

Jika untuk harian, anda dapat menggunakan kanvas OEM atau KW1 sekalian karena memang pakem sekalipun kampasnya lebih cepat habis. Untuk ‘joki’ yang doyan ngebut atau jalan jarak jauh kami sarankan ganti pakai sparepart original bentuknya sama persis, lebih awet dan pakem. 

Bila kampas dari motor bebek ayam jago ini tetap mengigit piringan secara optimal sekalipun sudah dipakai selama setahun di motor bebek Honda. Tapi penggantian sistem rem tidak melulu jadi jalan terakhir mengatasi rem yang kurang menggigit. Penyakit rem yang mengeras bisa juga berasal dari sistem hidrolik saluran minyak rem. 


Bikin Rem Cakram Motor Kembali Pakem 

Jika setelah anda periksa kampas rem belum habis dan belum mencapai setahun pemakaian, penyebab tidak pakem berasal dari sistem hidrolik. Bisa saja karena minyak rem yang berkurang atau saluran yang ‘masuk angin’. Masuk angin disini adalah dalam saluran minyak rem ada udara. 

Rem kalau digunakan sampai terlalu panas bikin minyak rem mendidih. Ini jadi penyebab ada udara yang berasal dari gelembung minyak rem yang mendidih tadi yang menahan dorongan minyak rem ke kaliper di selang. Bila masih belum parah, bisa dibuang dengan cara bleeding lewat Niple Bleed kaliper. 

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar